Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Tim PPK Ormawa Student Entrepreneurship Center FEB UMK kembali menghadirkan inovasi edukasi melalui kegiatan Laboratorium Organik.

Pada pertemuan perdana yang dilaksanakan pada 28 Agustus 2025, tim menggandeng Dinas Pertanian Kabupaten Kudus sebagai narasumber dengan topik Pilah Sampah dari Rumah dan Pemanfaatan Ember Tumpuk.

Kegiatan yang digelar di Desa Tanjungrejo ini mendapat sambutan antusias dari warga. Materi yang disampaikan berfokus pada bagaimana sampah rumah tangga dapat dipilah sejak dari sumbernya.

Serta pemanfaatan ember tumpuk sebagai media sederhana untuk mengolah sampah organik menjadi kompos.

Narasumber dari Dinas Pertanian Reni Mujiyanti mengatakan, kebiasaan memilah sampah dari rumah menjadi kunci utama dalam mengurangi volume sampah yang berakhir di TPA.

”Dengan metode ember tumpuk, masyarakat bisa mengolah sisa makanan dan sampah dapur menjadi pupuk organik yang bermanfaat untuk tanaman,” jelasnya.

Penanggungjawab kegiatan Mauhibah Yussy Aqila menuturkan, Laboratorium Organik menjadi wadah pembelajaran interaktif sekaligus solusi praktis untuk mengatasi masalah sampah di tingkat keluarga.

”Harapannya, warga tidak hanya mendapat pengetahuan, tapi juga langsung mempraktikkannya di rumah masing-masing,” ujarnya.

Kegiatan ini merupakan langkah awal dari rangkaian program edukasi lingkungan yang akan terus digulirkan PPK Ormawa SEC bersama mitra terkait. Dengan semangat kolaborasi, diharapkan Desa Tanjungrejo bisa menjadi contoh desa yang lebih bersih, sehat, dan ramah lingkungan.

Komentar

Terpopuler