Murianews, Kudus – Penulis Raiy Ichwana akhirnya menerbitkan karya terbarunya usai hiatus selama kurang lebih empat tahunan. Adapun karya terbarunya ini memiliki genre mistis berbentuk novel grafis dengan judul Hibrida.

Hibrida sendiri merupakan trilogi dari dua karya sebelumnya  yaitu Senggang (2016) dan Gama (2019).

Dilansir dari RRI, Selasa (1/10/2024), peluncuran karyanya ini menjadi momen kembalinya Raiy setelah hiatus selama empat tahun dalam membuat novel.

”Hibrida menjadi momen saya kembali dan pelepas rindu dengan para pembaca ke dalam semesta. Cerita novel ini menjadi debut saya di dunia tulis menulis,” katanya.

Buku Hibrida sendiri menjadi menjadi buku yang paling berkesan baginya. Demi Hibrida, Ia bahkan rela melakukan riset ke hutan Alas Purwo di Banyuwangi dan situs keramat Arca Domas di Jawa Barat.

Selain riset, dia juga melakukan eksperimen pembuatan karakter melalui aroma. Hal ini ia lakukan agar masuk ke dalam karakter yang ia ciptakan dan dibantu pegiat seni Rukman Rosadi.

Bagi Raiy Hibrida merupakan wujud mimpinya yang menjadi nyata. Ia bermimpi mengeluarkan sebuah novel dengan bentuk grafis yang bisa menampilkan sisi emosional para karakter di dalamnya.

”Hibrida menjadi novel grafis perdana yang sejak lama saya impikan untuk jadi nyata. Lewat gambar keren ilustrator Mohammad Ikbal, Hibrida akan menampilkan visual cerita yang membuat gelisah secara emosional, tapi nagih dibaca,” ucap Raiy.