Jumat, 17 Januari 2025

Kemendikbud Umumkan 190.444 Peserta Lolos SNBT PTN

Cholis Anwar
Kamis, 13 Juni 2024 11:45:00
Kemendikbud Umumkan 190.444 Peserta Lolos SNBT PTN
Ilustrasi Pilih Jurusan Kuliah

Murianews, Jakarta – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) mengumumkan hasil Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT) untuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Dari total 1.961.878 pendaftar, sebanyak 190.444 peserta berhasil lolos SNBT.

Ketua Umum Tim Penanggung Jawab Panitia Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2024, Prof Ganefri mengatakan, peserta yang lulus SNBT tersebut terbagi dalam berbagai pilihan.

Dari jumlah peserta yang dinyatakan lolos, sebanyak 87.833 peserta diterima di pilihan pertama. Kemudian sebanyak 83.176 diterima di pilihan kedua, dan 14.080 diterima di pilihan ketiga. Sementara sisanya, yakni 5.355 diterima di pilihan keempat.

”Dari yang mendaftar sebanyak 1,96 juta yang diterima 190 ribu peserta,” ungkap Prof Ganefri dikutip dari Antara, Kamis (13/6/2024).

Pihaknya juga mengungkapkan, terdapat 20 PTN yang paling banyak menerima peserta melalui jalur SNBT. Salah satunya adalah Universitas Negeri Surabaya yang paling banyak menerima peserta, dengan total 7.614 peserta.

Kemudian diikuti oleh Universitas Hasanuddin dengan 5.818 peserta, Universitas Brawijaya 5.587 peserta, Universitas Lampung 5.278 peserta, dan Universitas Pendidikan Indonesia 5.135 peserta.

Selain itu, Universitas Negeri Padang berhasil menampung 4.986 peserta, Universitas Negeri Makassar 4.921 peserta, Universitas Negeri Medan 4.882 peserta, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa 4.610 peserta, dan Universitas Diponegoro 4.292 peserta.

Universitas Sriwijaya, Universitas Jember, Universitas Negeri Malang, Universitas Syiah Kuala, Universitas Negeri Semarang, dan Universitas Negeri Jakarta juga menjadi pilihan populer.

Untuk peserta yang lolos SNBT dengan KIP Kuliah, sebanyak 70.992 peserta diterima dari total pendaftar sebanyak 256.587 peserta. Mayoritas dari mereka diterima di Universitas Negeri Surabaya, Universitas Negeri Padang, Universitas Negeri Medan, Universitas Negeri Makassar, dan Universitas Lampung.

Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemendikbudristek, Abdul Haris mengatakan, pelaksanaan SNBT telah dilakukan secara objektif dan hati-hati. Selain itu juga memperhitungkan kemampuan akademik masing-masing peserta.

”Ini untuk memastikan mereka yang diterima adalah adik-adik yang memiliki kapasitas dan paling layak dan paling siap untuk mengikuti perkuliahan,” ujarnya.

Komentar

Terpopuler