Minggu, 19 Januari 2025

Catatan Sejarah dan Momen Penting Tanggal 5 Desember

Dani Agus
Selasa, 5 Desember 2023 13:08:00
Catatan Sejarah dan Momen Penting Tanggal 5 Desember
Nelson Mandela (wikipedia.org)

Murianews, Kudus – Ada beragam catatan sejarah dan momen penting yang terjadi pada tanggal 5 Desember dari tahun ke tahun. Selain dari dalam negeri, ada banyak catatan sejarah yang terjadi di berbagai negara lainnya.

Salah satunya adalah Nelson Mandela meninggal dunia tahun 2013 pada usia 95 tahun karena infeksi paru-paru. Nelson Rolihlahla Mandela (18 Juli 1918-5 Desember 2013) adalah seorang revolusioner antiapartheid dan politisi Afrika Selatan yang menjabat sebagai Presiden Afrika Selatan sejak 1994 sampai 1999.

Ia adalah orang Afrika Selatan berkulit hitam pertama yang memegang jabatan tersebut dan presiden pertama yang terpilih melalui keterwakilan penuh, dalam sebuah pemilu multiras.

Pemerintahannya berfokus pada penghapusan pengaruh apartheid dengan memberantas rasisme, kemiskinan dan kesenjangan, dan mendorong rekonsiliasi rasial. Selaku nasionalis Afrika dan sosialis demokratik, ia menjabat sebagai Presiden Kongres Nasional Afrika (ANC) pada 1991 sampai 1997. Selain itu, Mandela pernah menjadi Sekretaris Jenderal Gerakan Non-Blok pada 1998 sampai 1999.

Terlahir dari keluarga kerajaan Thembu dan bersuku Xhosa, Mandela belajar hukum di Fort Hare University dan University of Witwatersrand. Ketika menetap di Johannesburg, ia terlibat dalam politik antikolonial, bergabung dengan ANC, dan menjadi anggota pendiri Liga Pemuda ANC. Setelah kaum nasionalis Afrikaner dari Partai Nasional berkuasa tahun 1948 dan menerapkan kebijakan apartheid, popularitas Mandela melejit di Defiance Campaign ANC tahun 1952, terpilih menjadi Presiden ANC Transvaal, dan menghadiri Congress of the People tahun 1955.

Sebagai pengacara, ia berulang kali ditahan karena melakukan aktivitas menghasut dan, sebagai ketua ANC, diadili di Pengadilan Pengkhianatan pada 1956 sampai 1961, namun akhirnya divonis tidak bersalah. Meski awalnya berunjuk rasa tanpa kekerasan, ia dan Partai Komunis Afrika Selatan mendirikan militan Umkhonto we Sizwe (MK) tahun 1961 dan memimpin kampanye pengeboman terhadap target-target pemerintahan. Pada 1962, ia ditahan dan dituduh melakukan sabotase dan bersekongkol menggulingkan pemerintahan, dan dihukum penjara seumur hidup di Pengadilan Rivonia.

Mandela menjalani masa kurungan 27 tahun, pertama di Pulau Robben, kemudian di Penjara Pollsmoor dan Penjara Victor Verster. Kampanye internasional yang menuntut pembebasannya membuat Mandela dibebaskan tahun 1990. Setelah menjadi Presiden ANC, Mandela menerbitkan autobiografi dan bernegosiasi dengan Presiden F.W. de Klerk untuk menghapuskan apartheid dan melaksanakan pemilu multiras tahun 1994 yang kelak dimenangkan ANC. Ia terpilih sebagai Presiden dan membentuk Pemerintahan Persatuan Nasional.

Selaku Presiden, ia menyusun konstitusi baru dan membentuk Komisi Kebenaran dan Rekonsiliasi untuk menyelidiki pelanggaran-pelanggaran HAM sebelumnya. Ia juga memperkenalkan kebijakan reformasi lahan, pemberantasan kemiskinan, dan perluasan cakupan layanan kesehatan. Di luar negeri, ia bertindak sebagai mediator antara Libya dan Britania Raya dalam pengadilan pengeboman Pan Am Penerbangan 103 dan mengawasi intervensi militer di Lesotho. Ia menolak mencalonkan diri untuk kedua kalinya dan digantikan oleh wakilnya, Thabo Mbeki. Ia kemudian menjadi negarawan ulung yang berfokus pada aktivitas amal demi memberantas kemiskinan dan HIV/AIDS melalui Nelson Mandela Foundation.

Kontroversial nyaris sepanjang hayatnya, para kritikus sayap kanan menyebut Mandela teroris dan simpatisan komunis. Meski begitu, ia memperoleh pengakuan internasional atas sikap antikolonial dan antiapartheidnya, menerima lebih dari 250 penghargaan, termasuk Hadiah Perdamaian Nobel 1993, Medali Kebebasan Presiden Amerika Serikat, dan Order of Lenin dari Uni Soviet. Ia sangat dihormati di Afrika Selatan dan lebih dikenal dengan nama klan Xhosa-nya, Madiba atau tata. Nelson Mandela sering dijuluki ”bapak bangsa”.

Berikut daftar sejarah lainnya tanggal 5 Desember, seperti dilansir dari Wikipedia:

1791

Mozart meninggal dunia tanpa menyelesaikan Requiem dalam tangga nada D minor karyanya.

1897

Pembangunan Masjid Jami' Martapura dimulai (sekarang Masjid Agung Al-Karomah)

1901

Hari lahirnya Walt Disney, animator Amerika Serikat (w. 1966).

1936

Konstitusi Soviet 1936, juga dikenal sebagai ’konstitusi Stalin’, mulai diadopsi.

1957

”Sinterklas Hitam”: warga Belanda di Indonesia dinyatakan ”berbahaya bagi negara”.

1962

Hari lahirnya Ribut Waidi, pemain sepak bola Indonesia.

1977

PT Jamsostek (Persero) didirikan.

2002

Peristiwa ledakan bom di restoran McDonald's Mal Ratu Indah, Makassar.

2004

Seorang warga Israel, Azzam Azzam keturunan Arab Druze yang dituduh sebagai mata-mata Israel, ditukar dengan enam warga Mesir yang mendekam di penjara Israel semenjak akhir tahun 2003. Azzam Azzam telah mendekam di penjara Mesir sejak tahun 1997.

2013

Nelson Mandela, meninggal dunia pada usia 95 tahun, karena infeksi paru-paru.

Komentar