Murianews, Kudus – Ada beragam catatan sejarah dan momen penting yang terjadi pada tanggal 6 Februari dari tahun ke tahun. Selain dari dalam negeri, ada banyak catatan sejarah yang terjadi di berbagai negara lainnya.
Salah satunya adalah Gempa bumi berkekuatan 7,8 Mww dan 7,5 Mww mengguncang Turki dan Suriah tahun 2023, menewaskan lebih dari 4.000 dan 19.000 luka-luka.
Pada tanggal 6 Februari 2023, dua gempa bumi hebat melanda Turki selatan dan tengah. Gempa pertama terjadi di 34 km barat kota Gaziantep pada pukul 04:17 waktu setempat (01:17 UTC), yang mengakibatkan terjadinya kerusakan luas di Turki dan Suriah. Tercatat dengan maksimum intensitas Mercalli XII (Ekstrem) dengan bermagnitudo 7,8 Mw. Gempa tersebut merupakan gempa bumi terkuat sejak Gempa bumi Erzincan 1939, dan tercatat sebagai gempa bumi terkuat kedua di negara itu.
Gempa tersebut juga merupakan gempa bumi paling dahsyat yang pernah melanda Turki setelah gempa bumi İzmit 1999, serta gempa bumi terbesar dan paling mematikan pada tahun 2023, dan secara global sejak Gempa bumi Haiti 2010.
Sejumlah gempa susulan terjadi setelah gempa pertama, dengan yang terbesar di antaranya berkekuatan 6,7 Mww yang mengguncang 11 menit setelahnya. Gempa bumi kedua terjadi sembilan jam kemudian, di 5 km selatan–tenggara Ekinözü, di Provinsi Kahramanmaraş pada pukul 13:24 waktu setempat (10:24 UTC), dengan maksimum intensitas Mercalli X (Ekstrem) bermagnitudo 7,5 Mww atau Mw 7.7 menurut GEOSCOPE dan GCMT.
Akibat dari runtunan gempa tersebut, lebih dari 59.000 orang tewas dan lebih dari 121.000 orang terluka, gempa ini menjadikan salah satu bencana gempa bumi paling mematikan pada abad 21.
Terjadi kerusakan luas di area seluas sekitar 350.000 km2 (140.000 sq mi) (atau seukuran negara Jerman). Diperkirakan 14 juta orang, atau 16 persen dari populasi Turki, terkena dampaknya. PBB memperkirakan lebih dari 1,5 juta orang kehilangan tempat tinggal.
Menyusul seruan Turki untuk bantuan internasional, lebih dari 141.000 orang dari 94 negara bergabung dalam upaya penyelamatan, termasuk 60.000 pasukan SAR, 5.000 petugas kesehatan dan 30.000 sukarelawan.
Berikut daftar sejarah lainnya tanggal 6 Februari, seperti dilansir dari Wikipedia:
1649
Raja Charles II dari Inggris dan Skotlandia dinobatkan sebagai Raja Britania Raya oleh Parlemen Skotlandia. Gerakan ini tidak diikuti oleh Parlemen Inggris ataupun Parlemen Irlandia.
1685
Raja James II dari Inggris (dan James VII dari Skotlandia) menjadi Raja Britania Raya selepas kematian kakaknya, Charles II.
1819
Sir Thomas Stamford Raffles mendirikan kota Singapura.
1820
86 imigran Afrika-Amerika pertama yang disponsori American Colonization Society berlayar dari New York menuju Afrika Barat untuk mulai membangun sebuah perkampungan di lokasi yang kini dikenal sebagai Liberia.
1840
Penanda tanganan Persetujuan Waitangi, dokumen pendiri Selandia Baru.
1900
Pengadilan Arbitrasi Permanen di Den Haag diciptakan ketika Senat Belanda menandatangani dekret Konvensi Den Haag 1899.
1914
Bondetåget, pemberontakan petani untuk mendukung monarki berlangsung di Swedia.
1918
Perempuan Inggris berusia di atas 30 tahun mendapatkan hak pilih dalam pemilihan umum.
1936
Olimpiade Musim Dingin 1936 dibuka di Garmisch-Partenkirchen, Jerman.
1942
Perang Dunia II: Britania Raya menyatakan perang dengan Kerajaan Thai.
1951
The Broker, kereta api penumpang milik Pennsylvania Railroad keluar dari relnya di dekat kota kecil Woodbridge Township, New Jersey, menewaskan 85 orang dan lebih dari 500 orang lainnya luka-luka. Kecelakaan ini merupakan kecelakaan kereta terburuk dalam sejarah Amerika Serikat.
1952
Elizabeth II menjadi Ratu Inggris dan kepala negara-negara anggota Persemakmuran menggantikan ayahnya, George VI, yang wafat. Ia sedang berkunjung ke Kenya pada saat berita kematian ayahnya diumumkan.
1958
Tragedi Muenchen 1958 di Jerman, kecelakaan pesawat terbang yang menewaskan 8 orang pemain klub sepak bola Manchester United dan 15 penumpang lainnya.
1959
Jack Kilby dari Texas Instruments mematenkan sirkuit terpadu pertama di dunia.
1959
Di Cape Canaveral, Florida, percobaan penembakan peluru kendali balistik antar benua Titan yang berhasil untuk pertama kalinya dilakukan.
1968
Olimpiade Musim Dingin 1968 dibuka di Grenoble, Prancis.
1976
Dalam testimoni di depan sidang sub komite Senat Amerika Serikat, Presiden Direktur Lockheed Corporation Carl Kotchian mengakui bahwa perusahaannya telah melakukan penyuapan sebesar kurang lebih US$ 3 juta ke kantor Perdana Menteri Jepang Kakuei Tanaka.
1978
Blizzard, salah satu yang terburuk dalam sejarah New England, melanda dengan kecepatan angin 65 mph dan hujan salju lebat dengan curah 4 inci per jam.
1987
Hakim Mary Gaudron ditunjuk sebagai Ketua Mahkamah Agung Australia, perempuan pertama yang menduduki jabatan tersebut.
1988
Michael Jordan melakukan gerakan khasnya, slam dunk, dari lemparan bebas yang menginspirasi logo-logo Air Jordan dan Jumpman.
1989
Perundingan Meja Bundar (Round Table Talks) dimulai di Polandia, menandai dimulainya penggulingan komunisme di Eropa Timur.
1996
Pesawat Boeing 757 Birgenair Penerbangan 301 jatuh di Samudra Atlantik, di lepas pantai Republik Dominika dan menewaskan 189 orang. Kecelakaan terburuk yang melibatkan pesawat Boeing 757.
1998
Bandara domestik Washington National Airport di Washington D.C. diganti namanya menadi Ronald Reagan National Airport.
2004
Di Rusia, serangan bom bunuh diri di stasiun kereta bawah tanah Moskwa menewaskan 40 pengguna kereta, dan mencederai 129 lainnya. Ledakan ini disalahkan kepada kelompok separatis Chechnya.
2008
Pendirian Partai Gerakan Indonesia Raya (GERINDRA).
2012
Gempa bumi berkekuatan 6.9 Skala Richter melanda Filipina bagian tengah di lepas pantai Pulau Negros menewaskan 51 orang dan 112 lainnya luka-luka.
2013
Gempa bumi berkekuatan 8.0 Skala Richter melanda Kepulauan Solomon menewaskan 10 orang dan 17 lainnya luka-luka.
2023
Gempa bumi berkekuatan 7,8 Mww dan 7,5 Mww mengguncang Turki dan Suriah menewaskan lebih dari 4.000 dan 19.000 luka-luka.
