Murianews, Kudus – Ada beragam catatan sejarah dan momen penting yang terjadi pada tanggal 17 Juni dari tahun ke tahun. Selain dari dalam negeri, ada banyak catatan sejarah yang terjadi di berbagai negara lainnya.
Salah satunya adalah meninggalnya Sisingamangaraja XII, pahlawan nasional Indonesia dari Sumatra Utara tahun 1907.
Sisingamangaraja XII dengan nama lengkap Patuan Bosar Sinambela ginoar Ompu Pulo Batu (18 Februari 1845 – 17 Juni 1907) adalah seorang raja di Negeri Toba dan pejuang yang berperang melawan Belanda. Ia diangkat oleh pemerintah Indonesia sebagai Pahlawan Nasional Indonesia pada tanggal 9 November 1961 berdasarkan SK Presiden RI No 590/1961.
Sisingamangaraja XII dilahirkan dengan nama Patuan Bosar Sinambela. Ia naik tahta sebagai pada tahun 1876 untuk menggantikan ayahnya, Sisingamangaraja XI yang bernama Raja Sohahuaon Sinambela. Sebagai seorang Singamangaraja, Patuan Bosar Sinambela juga berperan sebagai raja-imam.
Dari Patuan Anggi Sinambela, Sisingamangaraja XII mendapatkan pahompu panggoaran bernama Pulo Batu Sinambela sehingga ia digelari sebagai Ompu Pulo Batu Sinambela. Sisingamangaraja XII adalah keturunan seorang pejabat yang ditunjuk oleh raja Pagaruyung yang sangat berkuasa ketika itu, yang datang berkeliling di kawasan utara Sumatra untuk menempatkan pejabat-pejabatnya.
Dalam sepucuk surat kepada Marsden bertahun 1820, Thomas Stamford Raffles menulis bahwa para pemimpin Batak menjelaskan kepadanya mengenai Sisingamangaraja yang merupakan keturunan Minangkabau dan bahwa di Silindung terdapat sebuah arca batu berbentuk manusia sangat kuno yang diduga dibawa dari Pagaruyung.
Sampai awal abad ke-20, Sisingamangaraja masih mengirimkan upeti secara teratur kepada pemimpin Pagaruyung melalui perantaraan Tuanku Barus yang bertugas menyampaikannya kepada pemimpin Pagaruyung.
Sementara itu, sumber dari pemerintah daerah setempat menyebutkan bahwa dinasti Singamangaraja bermula dari salah satu keturunan Si Raja Oloan. Si Raja Oloan memiliki enam orang putra yakni Naibaho, Sihotang, Bakkara, Sinambela, Sihite, dan Simanullang.
Kemudian, Sinambela memiliki tiga orang putra, salah satunya adalah Raja Bona Ni Onan. Raja Bona Ni Onan menikah dengan seorang boru Pasaribu. Anak dari Raja Bona Ni Onan adalah Raja Manghuntal yang kemudian mengawali dinasti Singamangaraja sebagai Sisingamangaraja.
Sisingamangaraja XII meninggal pada 17 Juni 1907 saat disergap oleh sekelompok anggota Korps Marsose, sebuah pasukan khusus Belanda. Penyergapan tersebut dipimpin oleh Hans Christoffel di kawasan Sungai Aek Sibulbulon, di suatu desa bernama Si Onom Hudon, di perbatasan Humbang dengan Dairi.
Sisingamangaraja XII menghadapi pasukan Korps Marsose sambil memegang senjata Piso Gaja Dompak. Kopral Souhoka, seorang penembak jitu pasukan Marsose, mendaratkan tembakan ke kepala Sisingamangaraja XII tepat di bawah telinganya. Menjelang nafas terakhir, ia tetap berucap, ”Ahu Sisingamangaraja” (bahasa Indonesia: ”Aku Sisingamangaraja”). Turut gugur bersamanya adalah kedua putranya, Patuan Nagari Sinambela dan Patuan Anggi Sinambela, serta putrinya, Lopian br. Sinambela.
Sementara keluarganya yang tersisa ditawan di Tarutung. Sisingamangaraja XII kemudian dikebumikan oleh Belanda secara militer pada 22 Juni 1907 di Silindung, setelah sebelumnya mayatnya diarak dan dipertontonkan kepada masyarakat Dairi.
Semula, ia dimakamkan di Tarting, Tapanuli Utara, lalu dipindahkan ke Soposurung, Balige, Toba pada tahun 1953. Makamnya kemudian dipindahkan ke Makam Pahlawan Nasional di Soposurung, Balige sejak 14 Juni 1953, yang dibangun oleh pemerintah, msyarakat, dan keluarga.
Berikut daftar sejarah lainnya tanggal 17 Juni, seperti dilansir dari Wikipedia:
683
Berdirinya kota Palembang.
1775
Revolusi Amerika: Pasukan Inggris memenangkan pertempuran Bunker Hill, dekat Boston.
1864
Pembangunan jalur kereta api pertama di Pulau Jawa (dan Hindia Belanda, kelak Indonesia) diresmikan oleh Gubernur Jenderal Sloet van de Beele.
1885
Patung Liberty tiba di kota New York dengan menggunakan kapal laut dari Prancis, Isere.
1907
Meninggalnya Sisingamangaraja XII, pahlawan nasional Indonesia dari Sumatra Utara (l. 1849).
1928
Amelia Earhart, memulai penerbangan trans Atlantik dari Newfoundland menuju Wales.
1939
Suaka Margasatwa Muara Angke (SMMA) ditetapkan sebagai cagar alam oleh pemerintah Hindia Belanda (sekarang Indonesia) dengan luas awal 15,04 ha. Kemudian kawasan ini diperluas sehingga pada sekitar tahun 1960-an tercatat memiliki luas 1.344,62 ha.
1940
Perang Dunia II: Kapal Perang Inggris RMS Lancastria ditenggelamkan oleh Luftwaffe (Angkatan Udara Jerman Nazi) di Saint-Nazaire, Prancis.
1944
Berdirinya Republik Islandia.
1947
Maskapai penerbangan Pan Am melakukan penerbangan pertama mengelilingi dunia dengan pesawat penumpang dari kota New York yang menelan biaya 1.700 dolar AS.
1948
Soekarno untuk pertama kali menginjakkan kakinya di Aceh dan meminta rakyat Aceh untuk membelikan Indonesia pesawat terbang, dana yang terkumpul kala itu mencapai 120.000 Dollar Singapura dan 20 kg emas lebih, pesawat tersebut dinamakan dengan Seulawah air kemudian diganti namanya menjadi Indonesia airways yang menjadi cikal bakal maskapai Garuda Indonesia.
1950
Operasi transplantasi ginjal pertama kali dilakukan di Chicago dalam waktu 45 menit oleh Dr. Richard H. Lawler.
1962
Brasil menjadi juara Piala Dunia FIFA 1962, gelar juara untuk yang ke-2 kalinya.
1967
Republik Rakyat Tiongkok melakukan uji coba bom hidrogen yang pertama kali di Lop Nur yang merupakan uji coba nuklir Tiongkok yang keenam kalinya.
1970
Edwin Land mempatenkan kamera Polaroid.
1972
Lima orang ditangkap dalam kasus penyadapan kantor Partai Demokrat AS di Hotel Watergate dalam kasus Skandal Watergate.
1994
Pembukaan Piala Dunia FIFA 1994.
1995
Akhir kegiatan belajar-mengajar tahun ajaran 1994/1995 di Indonesia.
2000
Akhir kegiatan belajar-mengajar tahun ajaran 1999/2000 di Indonesia.
2003
Peluncuran Nokia 3100 dan Nokia 3105 CDMA.
2006
Akhir kegiatan belajar-mengajar tahun ajaran 2005/2006 di Indonesia.
2011
Peresmian Trans Studio Bandung oleh Menteri Kebudayaan dan Pariwisata RI, Jero Wacik.
2017
Akhir kegiatan belajar-mengajar tahun ajaran 2016/2017 di Indonesia.