Murianews, Grobogan – Kepala SLB C YPLB Danyang Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah Insyavia Rahayu Setyowati dinobatkan menjadi  Kepala Sekolah Inovatif lima terbaik nasional. Penyerahan penghargaan digelar pekan lalu, pada puncak perayaan Hari Guru Nasional di Jakarta.

Insyavia mengatakan, dirinya meraih penghargaan tersebut atas program ”Grahita Berdikari”. Berdikari dalam program tersebut merupakan akronim dari “Bersihkan motor atau Grahita Wash”, “Diolah makanan atau Grahita Food”, dan “Keterampilan tangan atau Grahita Craft”.

Insyavia mengaku bangga karena mampu membawa nama Grobogan ke kancah nasional. Menurutnya, hal itu merupakan buah perjuangan yang panjang.

”Perjalanan ini panjang. Ada seleksi administrasi di Platform Merdeka Mengajar (PMM), wawancara dan presentasi di tingkat Provinsi. Setelah menjadi juara 1 di tingkat Provinsi lalu berlanjut wawancara dan presentasi di tingkat Nasional. Bangga sekali bisa membawa nama Grobogan ke tingkat nasional,” katanya, Selasa (28/11/2023).

Dia mengaku terharu saat namanya dipanggil. Apalagi, pada momentum HGN ini dirinya bisa bertemu Presiden Jokowi dan Mendikbudristek Nadiem Makarim.

”Saya terharu sekali ketika nama saya dipanggil. Bisa bertemu Jokowi dan Mas Menteri. Senang sekali, bisa hadir dalam perayaan Hari Guru Nasional bersama ribuan guru dari seluruh Indonesia. Bangga dan bangga,” tambahnya.

Insyavia menyebut, penghargaan tersebut menjadi kado untuk para siswa di SLB. Kemudian juga untuk orangtua, yayasan, yang sudah berjuang untuk pendidikan anak khusus.

”Ini adalah kado terindah untuk saya yang sudah mengabdikan diri di dunia pendidikan 25 tahun lebih. Prestasi ini adalah puncak penghargaan bagi insan pendidikan di Indonesia,” tandasnya.

Editor: Ali Muntoha