Dibandingkan dengan Arab Saudi, dari 30 juta lebih penduduk Arab Saudi, hanya 93 persennya penduduk di sana yang beragama Islam, dan mayoritas menganut Islam Sunni.
Ada pun, sistem tata negara Arab Saudi juga menggunakan Kerajaan. Artinya, regulasi dan kebijakan datang dari keputusan Kerajaan.
Murianews, Jakarta – Sebuah penelitian menyebutkan penduduk Maladewa mayoritas beragama Islam. Bahkan jumlahnya mencapai 100 persen.
Fakta ini tentu mengubah pemahaman mayoritas publik selama ini. Sebab, hampir sebagian masyarakat berfikir Arab Saudi yang memiliki penduduk mayoritas beragama Islam.
Bukan tanpa alasan, Arab Saudi dianggap memiliki penduduk yang seluruhnya beragama Islam. Sebab, Islam pertama datang ke tanah Arab dan tersebar dari tanah Arab.
Menurut Pew Research Center, Maladewa memiliki penduduk beragama Islam mencapai 98,7 persen. 98,58 persen beragama Islam Sunni yang resmi dianut negara, dan 0,10 persen Islam Syiah.
Ada 0,05 Agnostik, 0,29 persen beragama Kristen dan 1,3 menganut ajaran lainnya. Namun, dalam konstitusi negara Maladewa, selain penganut agama Islam tidak boleh memperoleh kewarganegaraan.
Untuk diketahui, Maladewa merupakan negara jajahan Portugis dan Inggris. Kemudian, Maladewa berhasil ditaklukkan Muhammad Thakurufaanu Al-Auzam pada 1573.
Sebelumnya, Maladewa memang negara kesultanan di bawah perwalian Inggris. Namun, pada 26 Juli 1965, Maladewa mendeklarasikan kemerdekaannya dan menjadi negara Republik.
Lantaran, di bawah kesultanan, Maladewa otomatis menjadi negara berpenduduk islam. Dengan luas wilayah 297,8 km persegi, semua penduduk yang tinggal di sana memang diharuskan memeluk agama islam.
Hal itulah yang menyebabkan, Maladewa memiliki penduduk Bergama Islam hingga 100 persen. Bahkan, sistem tata negara mereka dan konstitusnya menganut prinsip-prinsip Islam.
Maladewa yang berbentuk negara republik itu bahkan mewajibkan warna negaranya untuk melestarikan dan melindungi Islam. Ajaran resmi sesuai konstitusi Maladewa adalah Islam Sunni.
Dibandingkan dengan Arab Saudi, dari 30 juta lebih penduduk Arab Saudi, hanya 93 persennya penduduk di sana yang beragama Islam, dan mayoritas menganut Islam Sunni.
Ada pun, sistem tata negara Arab Saudi juga menggunakan Kerajaan. Artinya, regulasi dan kebijakan datang dari keputusan Kerajaan.