Sabtu, 18 Januari 2025

KKN UMK Dempet Demak Latih Warga Olah Klobot Jadi Buket Bunga

Zulkifli Fahmi
Jumat, 30 Agustus 2024 20:30:00
KKN UMK Dempet Demak Latih Warga Olah Klobot Jadi Buket Bunga
Suasana pelatihan pembuatan buket bunga dari klobot jagung oleh mahasiswa KKN UMK di Desa Dempet, Kecamatan Dempet, Kabupaten Demak, Jawa Tengah. (Murianews/Istimewa)

Murianews, Demak – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Universitas Muria Kudus (KKN UMK) melatih warga Desa Dempet, Kecamatan Dempet, Kabupaten Demak, Jawa Tengah membuat kerajinan buket bunga dari klobot jagung.

Klobot atau kulit jagung yang biasanya hanya terbuang menjadi limbah itu disulap menjadi barang bernilai. Salah satunya dimanfaatkan sebagian masyarakat sebagai pakan ternak.

Mahasiswa UMK yang ber-KKN di Desa Dempet pun mencoba mengenalkan cara pembuatan salah satu kerajinan dengan bahan yang mudah didapat. Ini sekaligus mendukung prinsip-prinsip ekonomi sirkular dengan mengutamakan penggunaan kembali, tetapi juga mengurangi dampak lingkungan dari limbah.

Pelatihan pembuatan kerajinan buket bunga dari klobot jagung itu diselenggarakan di rumah Kepala Desa Dempet Suwondo. Sejumlah masyarakat mengikuti pelatihan tersebut.

Koordinator acara itu, Wanda Aditya Fitri mengatakan, pelatihan pembuatan kerajinan buket bunga dengan klobot jagung itu merupakan bagian dari program Mahasiswa KKN UMK Desa Dempet.

’’kegiatan itu bertujuan untuk memanfaatkan potensi lokal dengan cara yang kreatif dan berkelanjutan. Klobot jagung masih sering dianggap limbah pertanian, diubah menjadi produk kerajinan tangan yang ramah lingkungan seperti buket bunga yang bernilai jual tinggi dan memiliki nilai estetika,’’ katanya mewakili teman-temannya, Jumat (30/8/2024).

Dengan mengolah klobot jagung menjadi produk bernilai jual seperti buket bunga, masyarakat dapat meningkatkan pendapatan mereka. Produk ini bisa dijual sebagai kerajinan tangan yang menarik di pasar lokal maupun wisatawan.

Tak hanya itu, masyarakat juga pengetahuan baru serta dapat menciptakan peluang usaha baru untuk mengingkatkan taraf ekonomi mereka. Masyarakat juga makin sadar untuk memanfaatkan atau mengelola limbah secara berkelanjutan menjadi barang  yang bernilai.

’’Produk kerajinan tangan ini, sebelumnya dianggap sebagai sampah, kini dapat dijual dan digunakan dalam berbagai kerajinan,’’ imbuh mahasiswa Akuntasi, Fakultas Ekonomi Bisnis UMK itu.

Istri Kepala Desa Dempet, Shofiyatul Hanani mengapresiasi program kerja pelatihan pembuatan buket bunga dengan memanfaatkan klobot jagung tersebut.

’’Adanya kegiatan pelatihan kerajinan buket bunga mengolah dari limbah klobot jagung ini sangat baik dan bermanfaat. Apalagi kegiatan ini menciptakan kreativitas dan bahan-bahan yang diperlukan cukup terjangkau dalam membuat,’’ ujarnya.

Ia menilai, kegiatan itu sebagai upaya mahasiswa KKN UMK untuk menginspirasi masyarakat lokal agar lebih kreatif dalam memanfaatkan sumber daya yang ada.

Komentar

Terpopuler