Senin, 20 Januari 2025

PMB IAIN Kudus 2024, Berikut Jalur dan Kuota Mahasiswanya

Muhamad Fatkhul Huda
Rabu, 29 Mei 2024 17:58:00
PMB IAIN Kudus 2024, Berikut Jalur dan Kuota Mahasiswanya
Gerbang masuk kampus timur IAIN Kudus. (Murianews/Muhamad Fatkhul Huda)

Murianews, Kudus – PMB (Penerimaan Mahasiswa Baru ) IAIN Kudus (Institut Agama Islam Negeri Kudus) akan membuka kuota sebanyak 3.300 mahasiswa baru. Jumlah tersebut akan dibagi menjadi dua kelompok, yakni 3.000 untuk program sarjana dan 300 untuk program pascasarjana.

Kepala Pusat Informasi PMB IAIN Kudus 2024, Ekawati menyebutkan, ada tiga jalur yang akan digunakan dalam proses PMB. Masing-masing adalah SPAN PTKIN (Seleksi Prestasi Akademik Nasional-Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri), UMPTKIN (Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri) dan jalur Mandiri.

”Ada 3 jalur pendaftaran utama yakni SPAN PTKIN, UMPTKIN, dan Mandiri. Untuk jalur mandiri dibagi lagi jadi Mandiri Prestasi dan Lokal Mandiri, serta ada jalur kerjasama atau afirmasi,” katanya Rabu (29/5/2024).

Untuk jalur SPAN PTKIN sendiri di IAIN Kudus sudah selesai tahapannya. Saat ini, prosesnya sudah memasuki tahap registrasi dari para pendaftar. Sebanyak 973 calon mahasiswa diketahui telah melakukan proses registrasi.

Saat ini PMB IAIN Kudus tinggal melaksanakan untuk jalur UMPTKIN, Mandiri Prestasi (Gelombang 3), jalur lokal mandiri dan jalur kerjasama. Pendaftaran UMPTKIN sudah dibuka pada 6 Mei 2024 da akan berlangsung hingga 15 Juni 2024.

”UMPTKIN itu seleksi dengan cara ujian yang digelar dari Dirjen Pendidikan Tinggi Islam. Pendaftaran dibuka pada 6 mei 2024 hingga 15 juni 2024. Pada tahap ini kami menargetkan 1.000 mahasiswa yang diterima,” ungkapnya.

Sedangkan untuk Jalur mandiri prestasi dilaksanakan dalam tiga gelombang. Gelombang satu dan dua sudah terlaksana. Jalur Mandiri Prestasi awalnya dibuka dua gelombang, namun, melihat antusias pendaftar, diputuskan untuk membuka lagi gelombang ketiga.

Ekawati juga menjelaskan mengenai perbedaan jalur mandiri prestasi dengan SPAN PTKIN. Keduanya sama-sama menerapkan seleksi berdasar prestasi, namun berbeda pada jenis prestasinya.

”Kalau SPAN PTKIN itu prestasi akademik, sedangkan Mandiri Prestasi itu non akademik. Pada jalur mandiri prestasi kami menerima calon mahasiswa berprestasi di semua bidang seperti olahraga, seni, tahfiz, hingga gamers,” ungkapnya.

Kemudian tahapan seleksi lokal mandiri akan dibuka pada 18 Juli 2024 hingga 5 Agustus 2024. Seleksi ini merupakan ujian tertulis yang diadakan oleh IAIN Kudus. Kuota penerimaannya 20% dari jumlah kuota.

Sedangkan untuk jalur kerjasama, proses seleksinya sudah dibawah kerjasama dengan pihak tertentu. Sistem kerjasama ini memperhatikan aspek kebermanfaatan IAIN Kudus pada masyarakat sekitar.

Editor: Budi Santoso

Komentar

Terpopuler