Menurutnya, peserta banyak yang menyatakan, pelatihan itu sangat bermanfaat bagi mereka. Peserta juga siap untuk mengaplikasikan ilmu yang didapat melalui pelatihan penulisan ini.
”Mereka terlihat antusias sekali, sangat tinggi. Peserta siap menerapkan hasil pelatihan dalam penelitian dan penuliasan yang akan dilakukannya,” terangnya.
”Tentua agar semua bisa berhasil melahirkan artikel dan dipublikasikan di jurnal nasional maupun internasional,” harapnya.
Murianews, Kudus – Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muria Kudus (FKIP UMK), Jawa Tengah menggelar pelatihan penulisan jurnal nasional dan internasional.
Pelatihan yang digelar Selasa (8/10/2024) itu dilakukan untuk memberikan gambaran penulisan jurnal di tingkat nasional dan internasional kepada mahasiswa.
Wakil Dekan III FKIP UMK, Ahdi Riyono mengatakan, pelatihan ini diikuti oleh 35 mahasiswa. Peserta berasal dari berbagai program studi dan organisasi kemahasiswaan.
”Acara dipandu langsung oleh Fahruz Zaman Fadly yang merupakan seorang editor jurnal internasional,” ungkapnya, Selasa (8/10/2024).
Ia menjelaskan, mahasiswa yang mengikuti acara ini diperkenalkan bernagai aspek kepenulisan jurnal. Meliputi struktur penulisan, pemilihan jurnal yang sesuai, dan strategi menghadapi proses review.
”Digelarnya pelatihan ini kami ingin para mahasiswa aktif berkontribusi di dunia akademik dan meningkatkan reputasi fakultas dengan publikasi yang berkualitas,” ujarnya.
Ahdi mengungkapkan, peserta sangat antusias dalam mengikuti acara ini. Terlebih saat mengikuti diskusi dan bertanya langsung dengan narasumber.
Menurutnya, peserta banyak yang menyatakan, pelatihan itu sangat bermanfaat bagi mereka. Peserta juga siap untuk mengaplikasikan ilmu yang didapat melalui pelatihan penulisan ini.
”Mereka terlihat antusias sekali, sangat tinggi. Peserta siap menerapkan hasil pelatihan dalam penelitian dan penuliasan yang akan dilakukannya,” terangnya.
Ahdi menambahkan, terselenggaranya acara ini merupakan wujud komitmen dari FKIP UMK untuk mendukung perkembangan akademik dan penelitian di kalangan mahasiswa. Ia pun berharap, ke depan mahasiswa menjadi lebih percaya diri dalam menulis karyannya.
”Tentua agar semua bisa berhasil melahirkan artikel dan dipublikasikan di jurnal nasional maupun internasional,” harapnya.
Editor: Supriyadi
