UMK Gelar Seminar Nasional Bahas Perpustakaan Era Indonesia Emas
Yuda Auliya Rahman
Senin, 18 Desember 2023 17:52:00
Murianews, Kudus – Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perpustakaan Universitas Muria Kudus (UMK) menggelar seminar nasional di Gedung Rektorat lantai IV UMK, Senin (18/12/2023). Seminar nasional ini mengambil tema ”masa depan perpustakaan di era Indonesia emas”.
Pustakawan dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia, hingga kepala perpustakaan SMA sederajat di Kudus turut ikut serta dalam seminar nasional ini. Selain itu, Kepala Perpustakaan Universitas Indonesia (UI), Mariyah turut menjadi narasumber dalam kesempatan ini
Rektor UMK Prof Darsono menyampaikan, perpustakaan UMK yang sudah terakreditasi A memiliki berbagai fasilitas baca menarik. Mulai dari waroeng Prancis, hingga pojok kekudusan yang terdapat dokumen pengetahuan tentang sejarah Kudus.
”Dengan adanya Pojok Kekudusan di perpus kami ini, diharapkan supaya semua artefak dan dokumen kesejarahan Kekudusan yang mungkin sekarang ini masih terurai bisa kami satukan menjadi kesatuan,” katanya.
Sementara Kepala Perpustakaan Universitas Indonesia (UI) Mariyah menjelaskan, terdapat empat poin penting dalam mewujudkan perpustakaan perguruan tinggi di era indonesia emas 2045. Diantaranya, teknologi canggih, globalisasi pendidikan, pelatihan soft skill, serta pengelolaan data dan analisis.
”Teknologi canggih berarti perpustakaan harus bisa memanfaatkan teknologi mutakhir seperti kecerdasan buatan, analisis data, dan platform online untuk memberikan akses informasi yang lebih cepat dan efisien kepada pemustaka,” jelasnya.
Sedangkan globalisasi pendidikan, sambung dia, adanya konektivitas global yang bisa meningkatkan keragaman koleksi perpustakaan, mendukung kerja sama internasional, dan memperkaya sumber daya pembelajaran.
Selain itu, pelatihan soft skill yang tak kalah penting mengartikan perpustakaan bisa menjadi pusat pengembangan keterampilan, menyediakan sumber daya pembelajaran setiap saat, dan mendukung pengembangan literasi informasi, kepemimpinan dan komunikasi.
”Terakhir, pengelolaan data dan analisis ini adalah pemanfaatan data dan analisis yang bisa membantu perpustakaan dalam menyediakan layanan yang disesuaikan, memahami tren penggunaan, dan meningkatkan efisiensi operasional,” pungkasnya.
Editor: Cholis Anwar