Kamis, 20 November 2025

’’Penggunaan bahan bakar dari energi fosil yang berlebihan menyebabkan berkurangnya sumber cadangan energi dan juga menyebabkan meningkatnya emisi gas rumah kaca di bumi. Oleh karena itu, diperlukan energi alternatif yang dapat diperbarui dan ramah lingkungan,’’ katanya.

Hasil inovasi itu pun telah disosialisasikan di MA Muhammadiyah Tijarotul Qur’aniyah (MTQ) Desa Puron.

Joko berharap, sosialisasi itu dapat memberikan pemahaman lebih pada masyarakat terkait manfaat energi baru terbarukan serta penggunaan biobriket.

Di samping memberikan kontribusi nyata dalam menciptakan solusi energi baru terbarukan berbasis masyarakat, program itu juga mendorong mahasiswa mengembangkan kemampuan akademisnya.

Tak hanya itu, inovasi itu juga diharapkan dapat memanfaatkan potensi lokal serta mengatasi tantangan limbah.

’’Inisiatif ini diharapkan menjadi langkah strategis yang dapat diperluas ke wilayah lain, mewujudkan kemandirian energi yang berkelanjutan untuk masa depan Indonesia,’’ katanya.

Komentar

Terpopuler